Kami pergi ke Kopi Klotok sebab diajak saudara. Kami berangkat sendiri-sendiri dan saudara saya itu cuma memberi petunjuk kalau dari Jogja kanan jalan, sebelum Rumah Sakit Pakem ada petunjuk ke arah Kopi Klotok masuk gang. Ikuti saja. Ternyata lebih gampang lagi pakai patokan sebelum Sekolah Menengah Pertama 4 Pakem yang populer itu ada gang, masuk.
Baca juga: Moro Lejar Cangkringan Jogja
Baca juga: Moro Lejar Cangkringan Jogja
Untungnya kami tidak tersesat sebab banyak kendaraan beroda empat menuju kesana padahal sudah bukan jam makan, sudah sekitar jam 15.00. Hanya saja hingga sana kami agak resah masuk kebangunan yang mana sebab ada yang gres dan ada bangunan gaya lama. Takut masuk ke rumah pemiliknya aja. Heheee.... Akhirnya kami masuk ke bangunan yang usang dan eksklusif hingga di dapur. Loh?
Rumah makan ini memakai konsep "anggap rumah sendiri" tapi bayar.
Kaprikornus kita bebas masuk ke dapur dan mengambil kuliner sendiri. Disana sudah ada peralatan makan, nasi, sayur lodeh, sayur asem, tempe, tahu, telor dan ikan asin. Sebenarnya saya mencari nasi megono yang ada di daftar menu. Sayang sudah habis. Untuk minuman harus pesan dan jangan lewatkan kopi klotok tentunya. Sore itu cukup semilir, jadi pas juga untuk pesan wedang jahe dan teh hangat. Tak lupa kami memesan pisang goreng yang masih hot dari wajan.
Baca juga: Tengkleng Gajah Jogja No 1 di Dunia
Baca juga: Tengkleng Gajah Jogja No 1 di Dunia
Rumah usang bergaya joglo itu diisi dengan furnitur usang pula. Di meja sudah tersedia gula jawa dan peralatan rokok linting. Gula jawa itu nantinya dipakai untuk minum kopi klotok bila kurang manis. Sedangkan cara menciptakan rokok linting itu gampang kok, menyerupai simbah-simbah dulu, hanya saja pakai kertas pembungkus, bukan klobot (daun jagung). Caranya hanya meletakkan tembakau di kertas pembungkus, kemudian linting. Siap deh buat dinyalakan.
Jika membawa bawah umur dapat dibiarkan berlarian di teras atau halaman rumput didekat sawah.
Soal harga, nggak mahal deh. Tapi totalnya saya tidak tahu, kan ditraktir. Heheheee.... Sedangkan rasa, persis masakan simbah-simbah didesa. Pedes-pedes lezat.
Nasi putih sepuasanya per orang Rp 3.500,-
Sayur sepuasnya Rp 6.5000
Meski sepuasnya tapi nggak boleh dibungkus ya.
Pisang goreng se porsi Rp 6.500
Kopi klotok Rp 5.000
Warung Kopi Klotok
Jl. Kaliurang KM. 16, Pakem Binangun, Pakem, Sleman
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon