Minggu-minggu depan yaitu trend liburan sekolah, natal dan tahun  baru. Mungkin sebagian sekolah di Jawa malah sudah memasuki masa  liburan. Liburan sekolah semestinya sudah diketahui diawal masuk  sekolah, sehingga orangtua dapat merencanakan  bepergian jauh-jauh hari, terutama bagi yang berencana keluar kota,  luar pulau atau luar negeri. Namun ada kalanya kita tidak berencana  apa-apa atau sudah berencana tapi gagal lantaran banyak sekali hal. Lebih  menyebalkan lagi kalau tiba-tiba bokek, tidak ada dana untuk bepergian  keluar kota.
Jika bawah umur ditanya liburan mau apa? Jawaban impulsif pertama  yaitu bangkit siang. Ya, sekolah itu 
melelahkan. Bukan liburan  macam-macam yang diharapkan, melainkan suasana santai tanpa jadwal  padat. Kaprikornus bekerjsama liburan dalam kondisi bokek bukanlah masalah.  Asal mereka dapat molor semau mereka dan dapat malas semau mereka,  bereslah sudah.Namun sebagai orangtua, kadang kita berkeras untuk menciptakan liburan  tidak berlalu begitu saja tanpa kesan. Baiklah, mari kita pikirkan.  Berhubung bokek, dihentikan ada dana ekstra yang dikeluarkan. Kita cari  saja aktivitas yang tidak memerlukan dana ekstra. Sedikit uang jajan  masa sih tidak dapat mengusahakan?
Karena bawah umur maunya bangkit siang, kita tiadakan saja aktivitas  pagi. Biarkan mereka sarapan kapan saja dikala bangkit tidur kemudian nonton  kartun atau main playstation. Tapi kalau anda tidak menyukai aktivitas  kontra produktif menyerupai nonton kartun, ajak saja bawah umur  bersih-bersih kamar mereka sendiri dan menata ulang kamar mereka. Supaya  tidak bosan dirumah, bawah umur dapat juga diajak ke pasar atau tukang  sayur. Resikonya mereka akan minta jajan. Berapa sih harga jajan pasar?  Saya kira, walaupun bokek, anda masing dapat membelikan bakwan sebiji.  Mereka niscaya bahagia mencomot sendiri dari wadah penjualnya.
Sepanjang siang, anda dapat mengajaknya memasak. Selesai masak, anda  dapat memberinya proyek-proyek kecil, contohnya merapikan koleksi buku  cerita, menyortir mainan, mengoleksi lagu bawah umur atau bahkan  menemaninya menciptakan blog anak.  Pernah mencoba salon-salonan dengan anak wanita anda? Asyik sekali  lho. Supaya meriah, ijinkan mereka mengajak teman-temannya disekitar  rumah. Sore hari, anda dapat mengantar mereka jalan-jalan dan sedikit  jajan. Malam hari anda dapat membiarkan mereka menonton film bawah umur  yang banyak diputar pada masa liburan atau meneruskan proyek-proyek  kecil mereka.
Sebagian besar bawah umur menyukai aktivitas outdoor. Luangkan waktu  anda untuk mengajaknya ke taman atau berenang. Jika saking bokeknya itu  tidak dapat juga, berilah mereka kelonggaran untuk sepeda-sepedaan atau  masak-masakan diluar rumah lebih usang dari biasanya.
Ketika malam tahun baru, anda dapat mengajak bawah umur melihat pawai  atau kembang api gratis. Datang ke panggung pertunjukkan tidak cocok  untuk bawah umur lantaran dapat berubah anarkis tanpa lantaran jelas. Jika  tidak ingin bepergian, dapat barbeque sederhana didepan rumah sambil  lesehan. Menumpuk beberapa batu, menyalakan batok kelapa kemudian memperabukan  jagung atau roti tawar yang murah meriah. Syukur-syukur dapat membeli  sosis.
Bokek bukan halangan untuk bergembira selama liburan. Yang penting suasananya harus santai dan menyenangkan. Selamat berlibur!
www.burselfwoman.com 22 Desember 2010 
 
 
 

Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon